Welcome to My Website. I studied engineering but later became a journalist, who then "rewarded" me with a Master's degree in Finance & Accounting ... but in the last 10 years, I trained and shared COMMUNICATION skills - not about money, or building materials. I fell in love with this knowledge, then deepened it scientifically as a Master in Communication Science. Now, I teach from Interpersonal, Self-Concept, Creative Writing, Family Communication to Media Handling Skills in corporations, government, and campus. That is ... my life is full of surprises and unusual dynamics.To know more about me, please follow my FB&IG at Feby.Siahaan

Resensi film SURVIVOR (2015): Lemah di DETAIL dan PLOT



Entah apa maunya sutradara film SURVIVOR (2015) James Teigue.  

Mau menyaingi kesuksesan BOURNE the series, tapi gagal.  SURVIVOR tidak seperti BOURNE yang dengan detail menggambarkan BAGAIMANA proses jagoannya bisa pindah pindah negara saat dikejar dikejar oleh "organisasinya"  sendiriSementara di film ini, jagoannya yang bernama Kate Abott (Mila Jovovich) yang sudah dicari – fotonya tersebar dimana mana – bisa dengan entengnya dari London, naik pesawat menuju New York. Blah????!!

Kate Abott adalah seorang staf level JUNIOR yang bekerja di Kedutaan Amerika di London. Konon ia direkomendasikan ibu Dubes karena nilai nilainya yang wahid saat masih kuliah.  Ntah apa hubungan nilai nilai itu dengan “ketajaman instingnya” sebagai petugas pemberi (interviewer) VISA seperti yang sering didengung dengungnya atasannya Sam Parker (Dylan Mc Dermott).

Alkisah, dilator belakangi ketajaman instingnya tadi, Abott menaruh curiga kepada seorang pelamar visa yang berprofesi sebagai dokter, applied visa ke USA untuk kepentingan seminar…..KIMIA. 
Karena curiga maka dipostpone lah visa nya oleh Abott yang ujungnya membuat ia menjadi incaran sebuah kelompok…..nah ini juga membingungkan TERORIS kah, MAFIA kah atau segerombongan orang orang sakit hati? Intinya Abott berkali kali berusaha dibunuh oleh seorang pembunuh bayaran yang dikenal dengan nickname:  THEWATCHMAKER.

Ding dong! Watchmaker diperankan oleh Pierce Brosnan, yang selama ini lebih sering jadi jagoan, kali ini jadi bandit. Tapi sepertinya gagal. Menurut saya Bronsnan terlalu "manis" untuk peran pembunuh berdarah dingin ini. Nah, si Watchmaker ini juga ngga jelas latar belakangnya bagaimana…… yang pasti jagoan dan suka utak atik jam tangan.

Begitulah, film ini sangat LEMAH dari segi PLOT dan DETAIL.  Terlalu digampangkan. Puncaknya adalah penyelesaikan (atau tepatnya penyelamatan) yang dilakukan Kate Abott terhadap jutaan warga New York dari bom kimia tepat saat New Year. – o, iya, New Year nya tahun berapa juga ngga ada informasi…….. sekali lagi, sangat lemah di detail.

KESIMPULAN: Tidak saya rekomendasikan untuk ditonton 


Tidak ada komentar: